Mulai
versi ROS v6.11, Mikrotik memperkaya lagi fitur yang sudah ada dengan
menambahkan sebuah fitur yang dinamakan CAPsMAN. Fitur ini banyak
ditunggu oleh para pengguna Mikrotik, khususnya bagi yang memiliki jaringan
wireless skala besar.
CAPsMAN (Controller Access Point system Manager) merupakan sebuah fitur wireless controller yang memudahkan kita untuk mengatur semua perangkat wireless akses point yang ada dijaringan kita secara terpusat.
CAPsMAN (Controller Access Point system Manager) merupakan sebuah fitur wireless controller yang memudahkan kita untuk mengatur semua perangkat wireless akses point yang ada dijaringan kita secara terpusat.
Dalam penggunaan CAPsMAN ini, nanti perangkat-perangkat
yang akan kita gunakan memiliki 2 istilah
:
- CAP (Controlled Access Point), yaitu perangkat wireless akses point yang akan kita konfigurasi terpusat .
- System Manager (CAPsMAN), yaitu perangkat yang digunakan untuk mengatur CAP. Konfigurasi, authentikasi dan sebagainya bisa diatur dari perangkat ini .
- CAP (Controlled Access Point), yaitu perangkat wireless akses point yang akan kita konfigurasi terpusat .
- System Manager (CAPsMAN), yaitu perangkat yang digunakan untuk mengatur CAP. Konfigurasi, authentikasi dan sebagainya bisa diatur dari perangkat ini .
Sekilas Cara Kerja CAPsMAN :
Agar CAPsMAN sistem ini berfungsi, perangkat yang menjadi CAP harus membentuk koneksi manajemen ke perangkat yang menjadi CAPsMAN. Komunikasi antara CAPsMAN dan CAP bisa dibentuk dengan 2 metode:
Agar CAPsMAN sistem ini berfungsi, perangkat yang menjadi CAP harus membentuk koneksi manajemen ke perangkat yang menjadi CAPsMAN. Komunikasi antara CAPsMAN dan CAP bisa dibentuk dengan 2 metode:
ü
Menggunakan MAC, komunikasi bisa terbentuk apabila CAP dan CAPsMAN masih
berada dalam segment layer 2 yang sama (baik fisik ataupun layer 2 tunnel)
ü
Menggunakan IP (protocol
UDP), komunikasi ini digunakan
apabila antara CAP dan CAPsMAN sudah berbeda segment Layer 2 (melewati router
lain). Dengan menggunakan metode ini maka antara CAP dan CAPsMAN tidak perlu
berada dalam sebuah network yang sama, bahkan bisa berbeda lokasi geografis
Cara
konfigurasinya adalah sebagai berikut :
1. Buka Wireless >Interfaces >Cap ,> centang pada "enable" > ,interfaces =wlan1 ,>Certificate=none ,>Discovery Internet=ether1 ,>Bridge=none
>Apply >OK
2. Kemudian klik CAPsMAN >Interfaces > Manager ,> centang pada "enable" >Apply
>OK .
3. Selanjutnya klik Interfaces
>Interface >Caps2 /1
4. Kemudian isi pada tab ,>Wireless >Mode=ap ,>SSID=latihan ,>Channel
>Frequency=2412
>Band=2ghz-b/g/n >Apply
>OK
Apabila Konfigurasi benar maka akan muncul
tampilan seperti berikut ini : ,
>CAPsMAN >Interfaces
1. Flag - Flag pada CAPsMAN Interface memiliki arti :
§
R (Running) : Ada wireless client yang sudah terkoneksi
§
S (Slave) : interface ini tergabung dalam sebuah bridge
§
M (Master) : interface fisik (bukan VAP)
§
B (Bound) : interface wireless CAP sudah aktif pada
CAPsMAN
Dan pada CAP akan muncul tampilan seperti berikut :
Secara otomatis, untuk comment yang
ada di masing-masing interface wireless CAP akan berubah sesuai konfigurasi
yang ada pada CAPsMAN.
5. Langkah
selanjutnya Atur IP untuk Hotspot ,>IP >Address >Add (+)
,>Address=192.168.1.1/24 ,>Network=192.168.1.0 ,>interfaces=cap1
6. Setelah itu kita buka pada ,>IP
>Hotspot >Servers >Hotspot Setup
a. Hotspot
interfaces= caps1
b. Local
Address Of Network=Default
c. Address Pool Of Network=Default
d. Select Certificate=None
e. IP Address
Of SMTP Server=Default
f. DNS Servers=8.8.8.8
g. DNS Name =kosongi
h. Name
Hotspot =admin
Password
For User= kosongi , OK
7 Aktifkan DHCP Server ,>IP
>DHCP Server >DHCP Setup
a. DHCP
Server Interface =cap1
b. DHCP Address
Space=Default
c. Gateway
for DHCP Net=Default
d. Address
to Give Out= Default
e. DNS
Servers=Default
f. Lease Time
=Default ,OK
. Konfigurasi selesai kita coba
mengkoneksikan menggunakan Wi-Fi .
SELESAI
Puput Arum

































0 komentar:
Posting Komentar